Jika ku lihat langit merah,
ku tahu fajar kan datang..
ku lihat langit buatan tangan Mu
Jika ku dengar nyanyian burung merdu
ku tahu pagi telah menyongsong,
menyambut ku di hari ini..
Jika ku lihat diri ku di cermin
memantulkan rupa ku..
ya..rupa ku..
ku tatap diriku dari kepala hingga ujung kaki..
ku sisir rambut hitam ku seakan akulah pemilik rambut terbaik di dunia..
ku jaga..ku rawat semua yang ada pada ku..
Namun..
Saat kaki ku melangkah menuju hidup yang sesungguhnya
baru aku tersadar.. aku ini kecil
aku bukan siapa-siapa..bukan apa-apa di mata manusia
Apakah aku berharga?
Apakah itu mungkin?
Kerap kali ku dapati diriku minder..iri akan apa yang nampak daripadaku
Kerap kali ku rutuki diriku sendiri..tak menerima diriku sebagai aku...
Kerap kali ku salahkan semua yang membuat ku seperti ini..
YA!! memang mereka salah!
Jika saja aku tak bertemu mereka pasti aku tidak begini!
Jika saja aku punya pengalaman lebih tentu mereka takkan menginjak ku seperti ini
Jika saja aku punya harta melimpah ruah, kan ku beli harga diri mereka!
YA!! ITU PUN JIKA!
Nyatanya..
aku bertemu mereka, bermasalah, terlupakan
aku mengenal mereka, bersenda gurau bersama, terlupakan
aku tak punya ijin untuk hal tertentu tapi aku mencoba, namun mereka menginjak ku
aku tak punya uang se-peser-pun
Terkadang aku berpikir, Tuhan Kau tak adil
aku pun berpikir kenapa aku?
aku pun bertanya kapan ini berakhir?
Di saat titik terendah ini, aku menunduk, melihat ke bawah..
di bawah sana ku temukan hal yang lebih hina dari ini..
Dengan tubuh yang cacat mereka masih bisa menoreh prestasi!
Dengan tinggal di lingkungan kumuh mereka masih hidup!
Dengan hidup tanpa barang mewah mereka tetap up-to-date!
Ya..sempat aku ragu itu teguran..
Tapi Tuhan, lihat!
Lihat apa yang aku dapat!
Kembali ku renungi semua hal..
menghitung berkat yang aku dapat melegakan hatiku
menghitung cinta yang aku terima..
menghitung kebaikkan yang aku dapat dari tuaian ku..
Tapi entah mengapa ku rasa itu belum semuanya..
terus dan terus aku berpikir akan masa lalu yang kelam,menghantui..
mengapa aku yang berakhir tragis,sementara mereka tertawa bahagia merebut milikku?
mengapa disaat aku yang tak tahu apa-apa tak ada yang mau menegur dan membimbing ku?
Hati ku terus berkata itulah muka dunia..
ya, yang ini belum ada apa-apa dibanding nanti..
ku akui Tuhan, aku kurang bersyukur..
aku ingin selalu hidup ku mulus,
tapi hal itu mustahil...
Aku ingin menjadi seperti orang-orang itu Tuhan..
Yaaa..mereka yang dikagumi,dipuja,ditakuti,dihormati,diperebutkan,selalu diingat..
mungkin kah dengan aku yang seperti ini?
Aku bimbang dengan diriku...
Entah apa yang harus ku perbuat...
Entah seperti apa yang benar tindakan ku di mata manusia..
Kadang aku pikir tindakan ku di mata Tuhan penting,
Tapi apakah Salib bila hanya vertikal aku baik, namun tidak horizontal?
horizontal ya?kepada sesama?aku?
sulit..sangat sulit..
Ajar ku tuk lebih mengenal rencana Mu dalam hidup ku
Ajar ku untuk tidak lagi mengkhianati kasih Mu
Ajar aku lebih memprioritaskan masa depan ku untuk Mu
Berkati tiap langkahku..Jauhkan lah cakap-cakap mereka Bapa yang menyakiti ku..
Peringatkan aku jika ada tindak-tanduk yang salah
Peringatkan aku jika keputusan ku salah
Peringatkan aku jika iman ku kembali lemah
Segarkan aku dengan kasih Mu penuh!!
AMIN
ku tahu fajar kan datang..
ku lihat langit buatan tangan Mu
Jika ku dengar nyanyian burung merdu
ku tahu pagi telah menyongsong,
menyambut ku di hari ini..
Jika ku lihat diri ku di cermin
memantulkan rupa ku..
ya..rupa ku..
ku tatap diriku dari kepala hingga ujung kaki..
ku sisir rambut hitam ku seakan akulah pemilik rambut terbaik di dunia..
ku jaga..ku rawat semua yang ada pada ku..
Namun..
Saat kaki ku melangkah menuju hidup yang sesungguhnya
baru aku tersadar.. aku ini kecil
aku bukan siapa-siapa..bukan apa-apa di mata manusia
Apakah aku berharga?
Apakah itu mungkin?
Kerap kali ku dapati diriku minder..iri akan apa yang nampak daripadaku
Kerap kali ku rutuki diriku sendiri..tak menerima diriku sebagai aku...
Kerap kali ku salahkan semua yang membuat ku seperti ini..
YA!! memang mereka salah!
Jika saja aku tak bertemu mereka pasti aku tidak begini!
Jika saja aku punya pengalaman lebih tentu mereka takkan menginjak ku seperti ini
Jika saja aku punya harta melimpah ruah, kan ku beli harga diri mereka!
YA!! ITU PUN JIKA!
Nyatanya..
aku bertemu mereka, bermasalah, terlupakan
aku mengenal mereka, bersenda gurau bersama, terlupakan
aku tak punya ijin untuk hal tertentu tapi aku mencoba, namun mereka menginjak ku
aku tak punya uang se-peser-pun
Terkadang aku berpikir, Tuhan Kau tak adil
aku pun berpikir kenapa aku?
aku pun bertanya kapan ini berakhir?
Di saat titik terendah ini, aku menunduk, melihat ke bawah..
di bawah sana ku temukan hal yang lebih hina dari ini..
Dengan tubuh yang cacat mereka masih bisa menoreh prestasi!
Dengan tinggal di lingkungan kumuh mereka masih hidup!
Dengan hidup tanpa barang mewah mereka tetap up-to-date!
Ya..sempat aku ragu itu teguran..
Tapi Tuhan, lihat!
Lihat apa yang aku dapat!
Kembali ku renungi semua hal..
menghitung berkat yang aku dapat melegakan hatiku
menghitung cinta yang aku terima..
menghitung kebaikkan yang aku dapat dari tuaian ku..
Tapi entah mengapa ku rasa itu belum semuanya..
terus dan terus aku berpikir akan masa lalu yang kelam,menghantui..
mengapa aku yang berakhir tragis,sementara mereka tertawa bahagia merebut milikku?
mengapa disaat aku yang tak tahu apa-apa tak ada yang mau menegur dan membimbing ku?
Hati ku terus berkata itulah muka dunia..
ya, yang ini belum ada apa-apa dibanding nanti..
ku akui Tuhan, aku kurang bersyukur..
aku ingin selalu hidup ku mulus,
tapi hal itu mustahil...
Aku ingin menjadi seperti orang-orang itu Tuhan..
Yaaa..mereka yang dikagumi,dipuja,ditakuti,dihormati,diperebutkan,selalu diingat..
mungkin kah dengan aku yang seperti ini?
Aku bimbang dengan diriku...
Entah apa yang harus ku perbuat...
Entah seperti apa yang benar tindakan ku di mata manusia..
Kadang aku pikir tindakan ku di mata Tuhan penting,
Tapi apakah Salib bila hanya vertikal aku baik, namun tidak horizontal?
horizontal ya?kepada sesama?aku?
sulit..sangat sulit..
Ajar ku tuk lebih mengenal rencana Mu dalam hidup ku
Ajar ku untuk tidak lagi mengkhianati kasih Mu
Ajar aku lebih memprioritaskan masa depan ku untuk Mu
Berkati tiap langkahku..Jauhkan lah cakap-cakap mereka Bapa yang menyakiti ku..
Peringatkan aku jika ada tindak-tanduk yang salah
Peringatkan aku jika keputusan ku salah
Peringatkan aku jika iman ku kembali lemah
Segarkan aku dengan kasih Mu penuh!!
AMIN
Comments